skin deep

Di TV bolak-balik nyiarin kasus Century. Gue yang tahun lalu mungkin ngikutin bener-bener beritanya. Tapi sekarang males. Duh, kenapa ya gue bukannya makin cerdas malah makin ignorant. Kalau kata twitter-nya Indra Herlambang: me being ignorant doesn't mean I don't love my country, I'm just protecting myself from brain damage. *yeah, sekarang gue meng-quote presenter !nsert* Kalo gue..., capek aja. *grin* Kalau nonton, gue pasti emosi. Mending gue ngurusin yang lain dan membiarkan pihak dengan otoritas berkreasi.

Jadi daripada memikirkan hal-hal yang membuat perasaan gue (halah) nggak enak, gue berfokus pada hal-hal yang membuat gue tertawa dan senang. Seperti waktu SMA. Kalau gue lagi males ke sekolah, gue akan mengingat-ingat ada hal apa nanti di sekolah yang membuat gue seneng. Mendapat kesempatan untuk pake sepatu baru, misalnya. Sekarang untuk membelokkan pikiran dari Century (yang lagi ditonton bokap di bawah), gue menonton... dum-dum-dum... Beauty and The Geek.

I'm so having mind-degradation. I was never into reality show before. Not even Running In Heels, Dhim. Gue rasa interaksi antara attractive bitches dan Star Trek dorks selalu menyenangkan untuk ditonton. Kayak Seth dan Summer di The O.C atau Dan dan Serena di Gossip Girl.

Walaupun gue rasa reality show-nya fake deh. But it's still fun to watch. :)

Comments
One Response to “skin deep”
  1. iya gue jugaa nih makin lama makin ignorant. dulu masih sering ngikutin berita via mivo.tv. Tapi kok... buffernya lama yaaa.
    Akhirnya, cuma ngikutin berita di you tube (pansus vs sri mulyani kemarin contohnya)...

    Lama-lama... udah aaah, malesss.
    Hehe. gawaaat ini.

about me

Foto saya
Contact me: devy.nandya@gmail.com